Minggu, 13 Juli 2014

DREAM BOOK

DREAM BOOK


Impian saya kedepan ,saya ingin menjadi orang sukses ,pertama bagi diri sendiri dan keluarga
Saya,selain itu saya ingin menjadi orang yang dapat membantu orang lain dan berguna bagi Agama dan Bangsa.
Itulah impian dan cita-cita saya.


NAMA            :SANUSI
NIM                :11110082
ALAMAT       :KRUENG GEUKUH
MTKUL          :KEWIRASWASTAAN       
FAKULTAS   :STMIK BINA BANGSA   LHOKSEUMAWE
               CALON ORANG SUKSES
NO ILUSTRASI
No
Ilustrasi
Keterangan
1
Biodata diri sendiri
Nama                           :SANUSI
Tanggal lahir               :Aron 24 Juni 1989
Hobby                         :Membaca Dan Mencari Informasi Apa Aja Yang Dapat Bermamfaat
Cita-ciata                     :Ingin Menjadi Pengusaha sukses


2
Idola/orang yang mampu
mengispirasi orang lain



Menurut saya orang yang selama ini menjadi inspirasi adalah Bapak Hasan Tiro
karena landasan pemikiran nya dengan mencetuskan ‘Universiatas’merupakan wujud nyata bahwa beliau ingin mengingatkan semua rakyat harus belajar dengan tekun paling kurang sampai
memiliki gelar sarjana.Pikiran bapak hasan tiro dapat dilihat dari gagasan nya beliau mendirikan Universitas tertutup menjadi Universitas terbuka.



             
3
Prestasi




Sewaktu saya Sekolah Di Sma Negeri 1 Baktiaya Kab. Aceh utara.pernah mendapat penghargaan  piala 1 sebagai konselor sebaya dalam rangka peningkatan PUSAT INFORMASI KONSULTASI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA(PIK-KRR) bagi remaja yang diselengarakan oleh  oleh Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Dan Keluarga Sejahtera.


4
Kelebihan dan kekuranga diri saya


Kelebihan
Penuh kesenangan humor yang baik
Penuh semangat dalam menjalani hari-hari
Tidak terpengaruh oleh penundaan,tetap tenang dan toleran
Bisa menerima apa saja
Orang yang menyenagkan sebagai teman
memiliki kepercayaan diri dan yakin bahwa kebahagiaan akan datang pada orang-orang yang jujur
Mendorong orang lain untuk bekerja, bergabung, atau terlibat, dan
membuat seluruhnya menyenangkan.


Kekurangan
Cepat lupa
Dan daya ingat  lemah
Mudah tersingung
Cepat marah
Hidup dalam keadaan tidak teratur
Perlu dorongan untuk bermotivasi
Mudah bosan






PROPOSAL USAHA BISNIS "ROTI BAKAR"
SANUSI
Jln.SD Negeri 7 Dewantara,Kab Aceh Utara
Contact person:0812 6909 6783
 
    I.  PENDAHULUAN

A.        Latar Belakang
                     
Sejarah dan tujuan berdirinya usaha
Dengan perkembangan zaman dan teknologi maka orang sekarang mulai berhati-hati dalam memilih dan membeli makanan, karna pada masa kini banyak makanan yang dibuat dengan menggunakan bahan kimia yang berbahaya. Sebagian masyarakat kelas bawah, memilih makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan murah. Dua hal inilah yang menjadi prioritas utama mereka dalam membeli makanan. Mereka tidak begitu memikirkan kandungan yang terdapat dalam makanan tersebut. Untuk itulah saya bermaksud untuk membuat makanan yang memiliki rasa yang enak dengan harga yang cukup murah dan aman untuk dikonsumsi karena tidak menggunakan bahan kimia yang berbahaya, serta memiliki kandungan gizi yang cukup.
Dari uraian diatas maka sangat  potensial bila saya mengembangkan usaha roti bakar ini, karena sebagian dari masyarakat sangat menyukai roti bakar karna rasanya yang enak, gurih dan nikmat.Roti bakar ini memiliki beraneka ragam rasa, sehingga konsumen dapat memilih rasa yang sesuai dengan kesukaan mereka. Selain itu, roti bakar ini dapat dinikmati oleh semua umur. Jadi, siapapun bisa untuk mengkonsumsi roti bakar ini baik orang yang sudah tua maupun orang muda.Roti bakar ini dapat dinikmati dalam kondisi apapun, baik malam hari maupun pagi hari.  Roti ini akan lebih enak apabila dimakan sambil minum kopi ataupun teh, terlebih ketika cuaca terasa dingin maka roti bakar sangat cocok sebagai makanan penghangat tubuh. 
Dengan alasan dan landasan tersebut saya berniat untuk merintis usaha roti bakar, dan usaha saya tersebut saya beri nama atas , yaitu: ROTI BAKAR CINTA (RBC). Dengan harapan pelanggan akan tertarik untuk datang dan membeli roti bakar saya dengan perasaan cinta kasih akan kenikmatan rasa ROTI BAKAR CINTA (RBC).
     
 Tujuan Usaha
Memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya
Menambah pengalaman dan ilmu pengetahuan kewirausahaan dalam melakukan kegiatan     usaha.
Mewujudkan kemampuan dan kemantapan dalam berwirausahaan untuk meningkatkan  kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
Membudayakan semangat, sikap, prilaku dan kemampuan kewirausahaan di kalangan mahasiswa dan masyarakat yang mampu di andalkan dan terdepan dalam berwirausaha

1.            Manfaat Usaha
a.       Manfaat Ekonomi
Usaha roti bakar ini cukup menjanjikan, karena keuntungan yang  didapat cukup besar. Saya menawarkan dan memberikan kemudahan bagi pelanggan dengan memberikan harga yang murah tapi dengan produk yang tidak murahan dengan kata lain kualitas produk selalu dijaga dan dijamin kesehatannya. Dengan usaha ini diharapkan dapat memberikan keuntungan.

b.     Manfaat Sosial
         1)      Bagi Pemilik
Dengan melihat peluang ini, diharapkan usaha ini dapat berkembang ke berbagai daerah bahkan ke luar negeri. Usaha roti bakar ini cukup menjanjikan bagi saya, karena masih banyak daerah-daerah di Indonesia yang belum menikmati enaknya roti bakar ini, sehingga saya dapat memasarkannya ke daerah tersebut. Keuntungan yang dapat diperoleh oleh pemilik usaha yaitu dapat menjadikan sebagai pengalaman dalam berbisnis. Serta dapat menjadi pembelajaran dalam menjalankan bisnis-bisnis yang lain yang lebih besar.  Pembelajaran yang diperoleh seperti bagaimana cara melayani konsumen, serta bagaimana supaya karyawan menjadi senang dengan kebijakan yang saya tetapkan, dan lain sebagainya.
      



          2)      Bagi Masyarakat   
Dengan adanya roti bakar ini, dapat menjadi alternative bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan makanan mereka.  Selain itu juga secara tidak langsung dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang membutuhkan pekerjaan, karna apabila usaha ini telah berkembang maka membutuhkan tenaga kerja untuk membantu dalam kelancaran usaha.

2.            Rumusan Masalah
       a)      Bagaimana tips untuk membuka usaha roti bakar yang baik dan benar serta merugi.
             b)      Bagaimana cara mengantisipasi persaingan usaha bisnis yang semakin ketat saat ini.
             c)      Bagaimana caranya agar kita bisa meraih kesuksesan dalam berbisnis roti bakar.

3.            Profil Organisasi
Nama Usaha: Roti Bakar Cinta (RBC)
Jenis Usaha: Kuliner
Alamat: Jalan Universitas Malikussaleh
Pemilik:  Sanusi

4.            Visi, misi dan tujuan
   Visi
Menciptakan sebuah usaha yang unggul dengan kualitas yang terbaik.
   Misi        
Memberikan kualitas yang terbaik.
            Memberikan pelayanan yang terbaik

5.            Produk
Produk yang saya tawarkan dalam usaha ini kepada konsumen memiliki berbagai macam rasa yang dimiliki, seperti :
a)      Coklat
b)      Kacang
c)      Keju
d)     Strowberry
e)      Nanas
f)       Blueberry
g)      Srikaya
Dengan memiliki berbagai macam rasa tersebut maka masyarakat dapat memilih rasa yang mereka inginkan sesuai dengan keinginan mereka masing-masing.  Produk yang saya berikan tidak menggunakan campuran bahan kimia yang berbahaya seperti pormalin, wantek, dll, sehingga baik untuk dikonsumsi oleh konsumen dan tidak merusak kesehatan.


B.     Analisis SWOT
Adapun analisis SWOT terhadap bisnis ini adalah sebagai berikut:

1.      Faktor internal.
a        .       Strengths (Kekuatan)
  - Penyajian dari roti bakar ini sangatlah sederhana tanpa memerlukan banyak waktu dalam penyajiannya.
  - Harga dari roti bakar ini cukup murah, sehingga dapat terjangkau oleh semua   kalangan     masyarakat/konsumen.
 -   Roti bakar khas Aceh ini yang saya sajikan ini memiliki rasa yang lebih   nikmat dan gurih,      karna kualitas dan kebersihannya selalu kami utamakan.
 -   Karna roti bakar ini mempunyai banyak rasa, sehingga konsumen dapat memilih rasa yang sesuai dengan selera mereka masing-masing.
 -  Perlengkapannya mudah di dapatkan.
b.      Weakness (Kelemahan) di sini ada juga kelemahan
- Faktor tempat juga sangat mempengaruhi kelancaran usaha ini, karna apabila tempatnya       kurang ramai maka permintaan akan sedikit.
         - Permintaan dari konsumen biasanya akan menurun, jika keaadaan cuaca sedang buruk.
   - Faktor kenaikann dari harga sembako juga dapat mengurangi permintaan dari konsumen.
2.      Faktor eksternal
a.       Opportunities (Peluang / kesempatan)           
   -  Melihat banyaknya  masyarakat yang membutuhkan makanan  terutama pada malam hari, sehingga roti bakar bisa menjadi alternatif sebagai makanan pengganti makanan  pokok/cemilan.

  -   Sebagian besar penjual roti bakar yang ada hanya menawarkan rasa yang umum seperti rasa coklat, kacang, keju, srikaya, strawberry, blueberry dan nanas, maka saya bermaksud untuk memberikan rasa yang baru yaitu rasa Durian.  Dengan rasa tersebut masyarakat yang mempunyai suka mengkonsumsi durian tidak perlu menunggu musim durian tiba, sehingga  cukup membeli roti bakar dengan rasa durian.

   -   Karna roti bakar ini bisa dinikmati oleh semua usia dari yang muda sampai yang tua, maka  pasar sasarannya mencakup semua kalangan masyarakat.
b.      Threats (Ancaman)
Melihat dari bnyaknya permintaan masyarakat dalam mengkonsumsi makanan makanan terutama roti bakar ini, maka persaingan dalam menjalankan usaha ini pun cukup banyak.  Dan apabila pelayanan dan kualitas yang saya berikan kepada konsumen kurang memuaskan, maka konsumenpun akan merasa kecewa, sehingga usaha ini akan terancam bangkrut.  Untuk mengatasi masalah tersebut, maka saya dalam menjalankan usaha ini akan selalu memberikan pelayanan dan kualitas produk yang terbaik kepada semua konsumen saya. Kualitas produk yang baik dan pelayanan yang terbaik menjadi prioritas utama kami dalam menjalankan usaha ini.


C.    Rencana Usaha
Adapun rencana usaha yang akan dijalankan dalam usaha ini ialah sebagai berikut:
1.      Rencana Jangka Pendek
Usaha bisnis roti bakar yang sayaS rintis ini bertujuan untuk menambah pengalaman kerja didalam usaha bisnis bagi kalangan sesama mahasiswa maupun bagi umum, selain dapat meningkatkan kreativitas, juga dapat dijadikan suatu usaha yang menjanjikan untuk kehidupan masa depan dan biaya kuliah.



2.      Rencana Jangka Menengah
Usaha yang saya rintis ini pastinya akan saya kembangkan demi mewujudkan impian saya bersama, yaitu ingin menjadi seorang pengusaha muda yang sukses, strategi pasar dan pemasaran menjadi kunci awal untuk keberlanjutan usaha saya kedepannya. Pelanggan ialah raja, maka dari itu kepuasan pelanggan menjadi yang utama dari segalanya, karena tanpa pelanggan belum tentu usaha ini akan bertahan lama. Tidak lupa pula saya rajin melakukan promosi usaha saya, baik dari mulut ke mulut, iklan radio, media online, dan media yang lainnya.

3.      Rencana Jangka Panjang
Setelah berhasil mendapatkan pelanggan, saya akan lebih meningkatkan mutu dan kualitas dari usaha saya ini, tidak lupa pula saya membangun jaringan dengan pabrik roti maupun toko roti agar saya dapat dengan mudah untuk mendapatkan bahan baku agar usaha ini tidak mengalami kendala apapun dalam penyediaan bahan baku.


D.    Analisis Pasar dan Pemasaran
Analisis Pasar dan Pemasaran usaha roti bakar saya yaitu:
1.            Target Pasar
Usaha ini berlokasi di tempat-tempat yang strategis dan di pinggir-pinggir jalan utama, seperti  jalan Lhokseumawe, jalan Lhokseukon, Panton labu, Alun-alun dan tempat keramaian lainnya.   Tempat-tempat lokasi tersebut yang banyak di lewati oleh masyarakat,  baik masyarakat lokal maupun non lokal sehingga usaha  saya ini mudah untuk dikenal oleh masyarakat. Yang menjadi target pasar saya yaitu masyarakat sekitar dan masyarakat pengguna jalan tempat usaha saya berdiri.

2.            Pesaing
Terdapat  banyak pesaing dari usaha ini, akan tetapi di sinilah kreatifitas saya bagaimana cara saya menarik konsumen agar dapat membeli produk saya tanpa membuat pesaing saya merasa tidak senang dengan tindakan saya.  Namun kekeluargaan harus tetap selalu terjaga antara pesaing dan menciptakan persaingan yang sehat tanpa menjatuhkan pesaing.  Dengan cara mentaati peraturan dan undang-undang pasar yang telah di tetapkan.



3.            Sasaran Pembeli
Dalam menjalankan usaha ini sasaran pembeli saya yaitu mencakup semua kalangan masyarakat, baik kalangan bawah, kalangan menengah dan kalangan atas. Dari semua kalangan tersebut sebagian besar mampu untuk membeli produk yang saya tawarkan, karna harga yang saya berikanpun cukup terjangkau untuk semua kalangan. Harga yang saya berikan yaitu mulai dari Rp10.000 sampai dengan Rp15.000.


E.      Strategi Pemasaran
Adapun strategi pemasaran yang dapat saya lakukan adalah:
1.            Dari mulut ke mulut
Promosi ini merupakan promosi yang paling sederhana, serta tidak memerlukan banyak biaya untuk melakukan promosi ini. Cukup dengan bercerita dengan teman-teman saya atau keluarga untuk mempromosikan usaha saya, sehingga secara tidak langsung semua konsumen/masyarakat  akan mengetahui usaha saya.  Dan apabila usaha saya sudah diketahui dan disukai, maka konsumen tersebut akan memberitahukan kepada orang lain untuk membeli roti bakar di tempat saya.

2.            Dengan media Internet
Selain promosi dari mulut ke mulut, maka promosi juga dapat dilakukan dengan menggunakan media internet, seperti dapat melalui facebook, twitter, blog,dll.  Karna sebagian besar masyarakat telah menggunakan media internet, sehingga  masyarakat dapat mengetahui usaha saya,

3.            Pengembangan Pasar
Selain melakukan berbagai strategi pemasaran produk seperti diatas, saya juga      mempromisikan usaha saya ini dengan cara menambah  pasar baru untuk memperluas jangkauan yang sudah dimiliki. Dalam hal ini, dapat dengan memperluas usaha roti bakar ini ke daerah-daerah lain, dengan  harapan usaha ini akan lebih dikenal oleh masyarakat dan juga dapat menambahkan pendapatan serta dapat mengurangi tingkat pengangguran dengan memperkerjakan karyawan yang baru.
4.            Pengembangan Produk
Pengembangan produk dari usaha ini dapat menambahkan rasa yang mungkin tidak ada di pesaing lain, seperti rasa durian dengan harga yang terjangkau, yang memberikan nilai lebih dimata para konsumen. Sehingga jangkauan pasar mililiki semakin luas, dan tingkat loyalitas konsumen pun setiap harinya kian meningkat. saya juga menerima pemesanan pada acara-acara arisan, ulang tahun, dan juga acara resmi lainnya.

5.            Langkah-langkah promisi
Untuk menarik minat konsumen agar membeli produk yang saya tawarkan saya mempunyai cara-cara tertentu, adapun cara tersebut yaitu:
-         Pada malam minggu saya akan memberikan potongan harga kepada konsumen yang membeli roti dengan harga diatas Rp10.000, maka akan saya berikan diskon sebesar 10%.
-         Apabila konsumen membeli roti bakar diatas 4 bungkus, maka saya akan menetapkan semua harga yang mereka pesan dengan harga yang paling rendah yaitu Rp10.000,-
-         Selain itu, apabila konsumen membeli roti bakar diatas 8 bungkus, maka saya akan menetapkan semua harga yang mereka pesan dengan harga yang paling rendah yaitu Rp10.000,- dan memberikan gratis satu bungkus roti bakar.


F.     Analisis Operasional
Adapun rencana produksi yang dijalankan ialah sebagai berikut:
1.      Desain produk
Desain produk yang diusahakan ialah saya membuatnya dengan semenarik mungkin agar pelanggan tidak bosan dengan tampilan roti bakar yang itu-itu saja.
2.      Tempat usaha
Tempat usaha yang saya rintis ialah dipinggir jalan-jalan utama yang ramai dilalui orang, agar konsumen dapat dengan mudah mengakses tempat usaha saya, selain itu di alun-alun juga memungkinkan saya untuk membuka usaha roti bakar ini.

3.      Pengawasan kualitas
Dalam mengontrol kualitas produk dari usaha saya ini agar dapat dikonsumsi oleh konsumen dengan baik dan aman, maka saya melakukan pengecekan setiap hari terhadap kualitas maupun kuantita dari roti-roti yang ada. Agar para konsumen tidak mendapatkan produk yang tak layak jual dan makan.

4.      Marketing atau promosi
a.       Analisis aspek SDM
Untuk mendukung kelangsungan usaha ini dibutuhkan beberapa elemen Sumber Daya Manusia (SDM) yang terkait didalamnya.  Adapun Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlibat dalam kelangsungan usaha ini, yaitu:
1)       Distributor
Agar usaha ini dapat bertahan dan berjalan dengan baik, maka saya melakukan kerjasama dengan distributor-distributor roti bakar lainnya, sehingga bahan-bahan dari roti bakar ini mudah didapatkan. Distributor yang saya maksud merupakan orang yang memasok barang-barang yang saya butuhkan seperti pabrik roti maupun toko roti yang menjual segala bahan yang saya butuhkan.
2)      Tenaga Kerja
Dalam bisnis jualan roti bakar ini saya tidak memerlukan sumber daya manusia yang ahli dan skill yang khusus seperti sarjana dll, akan tetapi yang diperlukan adalah orang yang mau bekerja secara tekun / telaten, sabar, kerja keras dan tidak gengsi karena ini merupakan pekerjaan remeh menurut pandangan masyarakat tertentu.
3)      Masyarakat Sekitar
Selain SDM dari distributor dan tenaga kerja selanjutnya masyarakat juga berperan penting dalam kelancaran usaha ini, kaerna kita juga harus memiliki hubungan baik dengan  masyarakat setempat, karna apabila kita tidak mempunyai hubunga baik maka bisa saja usaha saya tidak disenangi sehingga dapat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Sehingga disinilah saya sebagai wirausaha harus mempunyai sikap yang baik dan jujur terhadap siapa saja.

b.      Analisis aspek finansial
1.      Harga
Adapun produk yang saya tawarkan memiliki harga yang bervariasi tergantung dari rasa yang diinginkan oleh konsumen, karna macam-macam dari rasa tersebut tidak sama. Adapun daftar harga yang saya tetapkan adalah sebagai berikut:

1
Nanas + Strawbery
Rp. 10.000
2
Nanas + Nanas
Rp. 10.000
3
Strawbery + Strawbery
Rp. 10.000



4
Kacang + Kacang
Rp. 12.000
5
Kacang + Strawbery
Rp. 10.000
6
Kacang + Nanas
Rp. 10.000
7
Kacang + Blueberry
Rp. 10.000



8
Coklat + Coklat
Rp. 12.000
9
Coklat + Strawbery
Rp. 10.000
10
Coklat + Nanas
Rp. 10.000
11
Coklat + Kacang
Rp. 12.000



12
Blueberry + Strawbery
Rp. 10.000
13
Blueberry + Nanas
Rp. 10.000
14
Blueberry + Blueberry
Rp. 10.000
15
Blueberry + Coklat
Rp. 11.000



16
Srikaya + Srikaya
Rp. 12.000
17
Srikaya + Strawbery
Rp. 10.000
18
Srikaya + Blueberry
Rp. 10.000
19
Srikaya + Nanas
Rp. 10.000
20
Srikaya + Kacang
Rp. 12.000
21
Srikaya + Coklat
Rp. 12.000



22
Keju + Coklat
Rp. 12.000
23
Keju + Kacang
Rp. 10.000
24
Keju + Strawbery
Rp. 10.000
25
Keju + Nanas
Rp. 10.000
26
Keju + Blueberry
Rp. 10.000
27
Keju + Srikaya
Rp. 12.000
28
Keju + Keju
Rp. 12.000
29
Durian+Keju
Rp. 15.000
30
Komplit
Rp. 15.000

    
c.       Modal awal


Nomor

Nama Barang

Harga

Jumlah

Keterangan
1.
Grobak
Rp 3.200.000
1

Dapat di gunakan dalam jangka waktu yang panjang.

2.
Kompor
Rp    250.000
1
3.
Tabung Gas 3 kg
Rp    170.000
1
4.
Besi Panggangan
Rp    300.000
1
5.
Alat Pembakar
Rp      50.000
2
6.
Alat Pemotong
Rp      82.000
2
7.
Top Les
Rp    100.000
7
8.
Lap Tangan
Rp      30.000
3
9.
Kotak Sampah dan Ember
Rp      30.000
2
10.
Bola Lampu
Rp    100.000
3
11.
Kabel
Rp      50.000
1
12.
Saklar lampu
Rp      40.000
1
13.
Merek Usaha/banner
Rp    100.000
2 m
14.
Roti
Rp      60.000
20 Bungkus
Dalam jangka pendek (Maksimal 5 hari)
15.
Rasa-Rasa
1.      Nanas
2.      Keju
3.      Strowberry
4.      Blueberry
5.      Kacang
6.      Coklat
7.      Srikaya
8.      Margarin
9.      Susu

Rp      12.000
Rp      18.000
Rp      12.000
Rp      15.000
Rp      20.000
Rp      16.000
Rp      20.000
Rp      16.000
Rp        9.000

1 kg
1 kotak
1 kg
1 kg
1 kg
1 kg
1 Bungkus
1 kg
1 Kaleng

TOTAL UNTUK MODAL AWAL

Rp 4.700.000


G.    Metode Pelaksanaan Program
1.      Metode pengumpulan data
Metode pengumpulan yang dilakukan ialah dengan mencatat segala jenis aktifitas dan kendala-kendala apa saja yang dapat menghambat kelancaran usaha roti bakar ini. Kritik dan saran dari pelanggan akan sangat mendukung kemajuan usaha ini.

2.      Survei bahan baku
Bahan baku sangat penting dalam usaha roti bakar, karena tanpa tersedianya bahan baku, sudah pasti usaha ini tidak akan berjalan lancar, salah satu faktor yang mendukung usaha roti bakar ini ialah bahan baku, maka dari itu kami membagi tugas untuk survei dan menjalin kerja sama dengan salah satu pabrik roti maupun toko roti yang menjual bahan baku tersebut.

3.      Pembuatan bahan baku.
Pada pembuatan roti, fermentasi berfungsi menambah cita rasa, mengembangkan adonan roti dan membuat roti berpori. Hal ini disebabkan oleh gas CO2 yang merupakan hasil fermentasi. Roti yang dibuat menggunakan ragi memerlukan waktu fermentasi sebelum dilakukan pemanggangan. Pembuat roti harus menyimpan adonan di tempat yang hangat dan agak lembab. Keadaan lingkungan tersebut dapat memungkinkan ragi untuk berkembang biak, memproduksi karbon dioksida secara terus menerus selama proses fermentasi.

4.      Kandungan mikrobia dalam bahan baku.
5.      Pengemasan bahan baku
Bahan baku yang saya terima dikemas dengan menggunakan palstik tipis dan dipres, berhubung bahan baku yang saya pesan dalam jumlah yang banyak, pengemasan dimasukkan kedalam kardus.

6.      Sosialisasi kepada masyarakat
Percobaan demi percobaan saya lakukan demi mendapatkan cita rasa yang sesui dengan lidah konsumen dan berbeda dari roti bakar lainnya, untuk tahap awal saya memberi secara cuma-cuma kepada tetangga sekitar dan pelanggan 5 orang pertama. Setelah mendapat respon yang bagus baru saya berani mengembangkan usaha roti bakar ini, tidak lupa pula saya menjelaskan kepada konsumen tentang kandungan gizi dan manfaat roti bagi tubuh manusia melalui selebaran yang saya tempel dan diletakkan didekat meja maupun gerobak dagangan.


7.      Penjualan atau pemasaran produk
Penjualan dilakukan setelah selesai segala aktifitas kuliah, bisanya dilakukan dari sore hingga malam hari, tergantung dari bahan baku yang saya punya setiap malamnya. Saya juga menerima pesanan dalam jumlah kecil, berhubung modal saya terbatas, maka kami tidak berani menerima pesanan dalam jumlah yang banyak.




H.    PENUTUP


Demikianlah proposal bisnis ini saya buat. Semoga proposal ini dapat diterima dan dapat bermanfaat bagi kita semua. Tidak lupa saya mengucap syukur kepada Allah swt karena atas segala Rahmat dan Hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan proposal bisnis saya.
Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak karena proposal ini merupakan tahap awal saya dalam memulai usaha roti bakar ini. Dengan selesainya proposal bisnis ini, saya berharap dapat segera mewujudkan usaha bisnis yang telah saya rencanakan ini.
Segala saran dan kritik yang membangun sangatlah saya harapkan dari semua pihak, karena saya menyadari bahwa proposal saya masih jauh dari kata sempurna. Saran dan kritik tersebut semoga saja dapat menjadi acuan atau pelajaran bagi saya semua untuk dapat menjadi lebih baik lagi dihari esok. Atas segala waktu dan perhatiannya saya mengucapkan terimakasih.